Eva Celia Ajak Personel Snarky Puppy Berkolaborasi

Jakarta - Meski sempat pesimis, nyatanya Eva Celia berhasil mengajak dua personel dari salah satu grup musik favoritnya, Snarky Puppy, untuk berkolaborasi. Dua personel Snarky Puppy, yang merupakan grup musik instrumental asal New York, tersebut adalah Justin Stanton dan Mark Letteri.

"Pada dasarnya aku emang suka sama mereka, beberapa kali mereka datang ke Java Jazz dan aku nonton mereka," ujarnya pada peluncuran album debutnya, 'And So It Begins' di Kemang, Jakarta Selatan, Rabu (16/11/2016).

Kolaborasi tersebut awalnya adalah ide dari produser Tendra Leonard yang merupakan produser dari album tersebut. "Kayanya asik nih kalau diisi sama personel Snarky Puppy, awalnya Eva gak percaya diri, tapi akhirnya berhasil juga, kan," ujar Tendra menceritakan.

Foto: dok. Eva Celia

Tendra dan Eva juga mengatakan bahwa semua proses kolaborasi tersebut dilakukan melalui internet. "Untuk proses kolaborasinya, we did everything online," kata penyanyi sekaligus aktris film layar lebar tersebut.

Hasil dari kolaborasi tersebut dapat dinikmati melalui lagu 'Romans (12:2)'. Tak hanya itu, Eva juga berkolorasi dengan sang ayah, Indra Lesmana pada lagu 'And So It Begins'.

Ia menuturkan, bahwa lagu ini adalah satu-satunya lagu yang dicampurtangani oleh Indra Lesmana. Ia pun bercerita bahwa Indra Lesmana memintanya menulis sendiri semua lirik dari album debutnya itu.

"Perbincangan untuk membuat album itu sebenarnya sudah selalu ada sejak lama. Tapi di akhir 2013 atau awal 2014, ayah ajak saya bicara dan bilang "untuk album ini jangan ayah yang bikin ya", aku langsung kaget, how can I do this," kisahnya.

Ia melanjutkan, "Tapi saya sangat paham niat ayah sangat baik. Dia ingin aku menemukan suaraku sendiri tanpa bayang-bayangnya."

Perjalanan Eva dalam menulis lagunya pun tak dapat dikatakan mudah. "Dimulai dari menemukan tema, menemukan lagu apa yang pengen saya tulis. Proses nulis liriknya yang lama ya, tapi most of the time, melodi dan lirik datang dalam waktu yang sama," katanya menceritakan.

Foto: Dyah Paramita Saraswati/detikHOT

Ketika di tanya mengenai lirik yang ditulis dalam bahasa Inggris, Eva mengisahkan bahwa ia sebenarnya sangat terpengaruh oleh lagu yang dibawakan kedua orangtuanya, yang liriknya berasal dari puisi karya Mathias Muchus dan Mira Lesmana.

"Jadi saya ingin, kalau saya nulis lagu tuh ya kaya gitu, ternyata bahasa Indonesia tidak semudah itu. Saya harus banyak belajar dan baca karya sastra Indonesia lagi, tapi saya juga nggak mau menunda album ini lebih lama lagi. Jadilah liriknya saya tulis dalam bahasa Inggris," ceritanya.

(srs/dar)

Photo Gallery

1 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19