Acara tahun ini merupakan yang ketiga kalinya. Tahun ini mengambil tema 'Gotong Kroncong Bebarengan'. Tahun ini merupakan acara yang ketiga kalinya.
"70 persen pengisi acara merupakan para musisi muda, dan 30 persen lainnya yang sudah tua. Kami sengaja memberikan porsi lebih besar kepada yang muda-muda," kata Djaduk Ferianto yang mewakili tim Pasar Keroncong Kotagede di Kedai Kolega, Jl Gedongkuning, Yogyakarta, Rabu (6/12/2017).
Menurutnya kini ada banyak generasi muda yang menggeluti keroncong dengan gaya dan cara mereka. Oleh karena itu salah satu misi Pasar Keroncong Kotagede ke depannya bertujuan mendekatkan keroncong kepada publik dengan sentuhan modern.
"Keroncong harus terus berkembang yang tidak melupakan esensinya. Keroncong jangan hanya sebagai klangenan tetapi sebagai medium untuk berekspresi. Anak-anak muda saat ini sudah mulai banyak yang menggemari keroncong.
"Banyak anak muda yang tampil. Inilah neo keroncong dalam artian keroncong jaman now dengan interpretasi baru," kata Djaduk.
Menurut dia di kawasan Pasar Kotagede akan ada 3 panggung yang disiapkan. Dengan tagline "Gotong Keroncong Bebarengan" diharapkan kaum muda ikut menyukai musik keroncong untuk bersama melestarikan musik asli Indonesia. Gotong Keroncong ini juga untuk mengobarkan semangat gotong royong kembali yang sudah mulai meluntur.
Dia mengatakan keroncong sebagai produk seni harus tumbuh, dan pasar keroncong Kotagede ini memberikan kesempatan anak muda untuk unjuk gigi. Di pasar keroncong ini diharapkan bisa menjadi media untuk mendekatkan kembali komunitas-komunitas keroncong dan dikembangkan oleh anak-anak muda untuk menuangkan gagasan dan ide-idenya.
"12 grup akan tampil. Dari Kotagede ada 5 grup, yang lainya dari luar. Ada juga kelompok keroncong semuanya perempuan dan masih SMA yang akan tampil, ini suatu investasi yang harus kita beri ruang," kata Djaduk.
Ada tiga panggung yang disiapkan untuk memuaskan hasrat para penikmat keroncong. Yaitu panggung Loring Pasar di utara Pasar Kotagede, Panggung Kajengan di utara Masjid Perak dan panggung Sopingen di Halaman Pendopo Sopingen. Penonton akan diberi kesempatan untuk memilih aliran maupun orkes keroncong yang tampil. Pasar Keroncong Kotagede akan dimulai pada pukul 19.00 WIB di panggung Loring Pasar dengan Ceremony pembukaan yang rencananya akan dibuka Wakil Gubenrur DIY Sri Paduka Pakualam X.
(nu2/nu2)
0 Response to "Pasar Keroncong Kotagede Kembali Digelar"
Posting Komentar