Dibantu Bekraf tapi Tetap Galang Dana untuk Berangkat ke AS, Ini Alasan ERK

Jakarta - Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf) turut mendukung para pelaku industri kreatif tepatnya musisi untuk ikut serta dalam ajang seni kreatif dan teknologi terbesar dunia, Festival South by Soutwest (SXSW) 2018 di Austin, Texas, Amerika Serikat. Di antaranya memfasilitasi tiket pesawat, hotel dan beberapa di antaranya.

Meskipun begitu, band asal Jakarta yang digawangi oleh Cholil Mahmud itu tetap saja menggalang dana untuk keberangkatannya tersebut. Kenapa?

"Jadi memang Bekraf sangat membantu kita. Mereka bantulah dari tiket dan segala macem. Tapi kan kita hidup di sana kan lumayan lama tu. Makanya ha ha ha," ungkap drummer ERK, Akbar Bagus Sudibyo saat ditemui di XXI Club Djakarta Teater, Sarinah, Jakarta Pusat, Selasa (13/2/2018).


Memang pasalnya, Bekraf hanya memberangkatkan lima orang saja dari satu grup band. Sedangkan Efek Rumah kaca sendiri ada sekitar 10 orang yang akan ikut.

Tak hanya itu, untuk uang saku pun band yang terkenal dengan lagu 'Desember' itu tidak dibekali oleh Bekraf. Itulah beberapa yang menjadi alasan ERK menggalang dana sebelum keberangkatannya tersebut.

"Nggak (dibekali Bekraf). Jadi ya hidup di sana perlu. Jadi kita kan bawa banyak orang kan. Berapa yang harus dihitung. Jadi ya udah deh sekalian deh, Galang dana juga ke sana. Buat backup kita juga," imbuh Akbar.

"Jadi pas begitu kita meetingin, Cholil kan harus pulang. Kalau pun nggak balik, tar nggak ada yang mau dateng lagi (mengundang). Nah begitu balik ini, sampai sekarang tuh udah ada sekitar lima atau enam (lokasi) lah yang mau. Ada di Jakarta, Palembang dan lain-lain saya lupa. Jadi sebelum berangkat, kita cari duit dulu. Mereka kan mengundang kitalah, jadi mereka dukung kita untung main di sana. Jadi kita pakai untuk keperluan kita di sana," pungkasnya.
(hnh/kmb)


Photo Gallery

0 Response to "Dibantu Bekraf tapi Tetap Galang Dana untuk Berangkat ke AS, Ini Alasan ERK"

Posting Komentar