DDHEAR merupakan proyek kolaborasi Endah N Rhesa dan Dialog Dini Hari. DDHEAR telah menelurkan album mini berisikan empat lagu bertajuk 'Parahita' dan single 'Jangan Berhenti Engkau Bernyanyi'. Bersama DDHEAR, Endah bahkan pernah menggelar konser yang bertempat di Taman Ismail Marzuki.
"Proyek kolaborasi kami akan berakhir di akhir tahun 2016, dan sampai saat ini, Synchcronize Fest akan menjadi panggung terakhir kita di Jakarta, karena kita harus melanjutkan karir bermusik kita masing-masing," ujar Endah pada konferensi pers di Jakarta Selatan.
Endah juga mengungkapkan, "Setelah di Synchronize Fest kita memang ada jadwal di kota lain, tapi untuk Jakarta, sejauh ini festival ini yang terakhir. Jadi ini akan jadi kesempatan yang cukup sentimentil."
Pada kesempatan yang sama, Endah juga mengungkapkan bahwa Synchronize Fest lebih dari sekedar festival biasa. Ia mengungkapkan bahwa tiap-tiap musisi memiliki visi dan misi yang hampir seragam, namun memiliki cara yang berbeda untuk berkarya. "It's not just about festival, it also a movement," kata Endah.
Ia pun menambahkan bahwa festival ini dapat menjadi pertanda dan titik cerah bahwa musisi indie dan underground pada akhirnya dihargai dan mendapat tempat. "Ini akan menjadi melting pot dari perjuangan indie movement yang mungkin sudah berjuang sedari lama di lokal dan kotanya masing-masing," tutur Endah.
(srs/mmu)
Photo Gallery
0 Response to "Endah: Synchronize Fest Akan Jadi Panggung yang Sentimentil"
Posting Komentar