Sejumlah musisi pun turut terlibat dalam pembuatan album ini. Antara lain Suryoprayogo "Kiting" Setiadi dari The Adams, Dharmo "Mas Mo" Soedirman dari Sentimental Moods, dan Indra Perkasa dari Tomorrow People Ensemble. Tak hanya itu, Jimi Multhazam dari The Upstairs dan Morfem, pun turut menyumbangkan lirik untuk lagu "Terkapar Sudah".
"Di dalam album kedua ini kami mempersiapkan segala sesuatunya lebih matang," ujar vokalis Indische Party, Japs Shadiq melalui keterangan pers yang diterima oleh detikHOT.
Selain lebih matang, album kali ini juga diakui lebih terarah dan terkonsep. "Kami bekerja sama dengan Harry"s Drum Craft, semuanya terkonsep mulai dari kick drum, floor, tom, snare, cymbal-nya benar-benar dicari sound yang vintage. Dibantu juga oleh David Tarigan, John Navid, dan Mas Harry sendiri untuk mengulik," kata Tika sang drummer.
Yang unik, dalam album ini Tika juga ikut menyumbangkan suara untuk pertama kalinya dalam lagu 'Ingin Dekatmu'. Album yang terdiri dari 10 lagu ini telah beredar secara digital mulai dari 15 November. Akan tetapi, rilisan fisik dalam format cakram baru dapat dinikmati mulai Desember 2016 mendatang.
Indische Party beranggotakan Japs Shadiq (vokal/harmonika), Kubil (gitar), Jacobus (bas), dan Tika (drum). Sebelumnya, band ini telah merilis satu album penuh berjudul 'Indische Party' (2013) dan satu album mini berjudul 'On Vacation' (2016).
Tak hanya meluncurkan album 'Analog', Indische Party juga mengeluarkan film dokumenter berjudul 'The Making of Analog' yang menceritakan proses rekaman mereka.
(srs/mmu)
0 Response to "Rilis Album Kedua, Indische Party Lebih Matang"
Posting Komentar