Senjakala di Indonesia, Bagaimana Nasib Idol Group di Jepang?

Jakarta - Fenomena idol group tentunya juga menjamur di negara asalnya, Jepang. Seperti yang telah diperbincangkan sebelumnya, idol group rupanya tidak hanya menjual musik, tapi juga kepribadian dan tampilan para personelnya.

Bahkan, dikutip dari The Daily Star, dalam sebuah artikel berjudul 'The Strange World of J-pop' disebutkan bahwa idol group adalah kelompok musik dari Jepang yang uniknya malah tidak fokus pada musik tapi lebih pada personelnya.

Artikel yang sama juga menyebutkan, ada tuntutan bagi para personel untuk menjadi tokoh idola para remaja sehingga mereka harus terlihat memiliki reputasi yang bersih dan juga terlihat kawaii (menggemaskan) secara fisik.

Salah satu yang terkenal adalah AKB48 yang memiliki kepanjangan tangan di Indonesia menjadi JKT48. AKB48 berdiri sejak tahun 2005.

Nama AKB sendiri berasal dari Akhibara, nama sebuah daerah di Tokyo, di mana teater AKB48 berdiri.

Tetapi bukan hanya AKB48. Di Jepang, ada sejumlah idol group lain yang juga tidak kalah terkenal. Sebut saja Babymetal.

Babymetal disebut-sebut sebagai idol group yang cukup unik. Dibentuk pada 2010, group ini menggabungkan musik heavy metal, death metal, dan j-pop. Mereka menyebut aliran musik yang mereka bawakan sebagai 'kawaii metal'.

Ada pula Morning Musume yang sudah ada sejak lama, yakni sejak tahun 1997. Berbasis di Jepang, mereka telah menelurkan sejumlah album. Tentunya telah banyak pula personel yang datang dan pergi di dalam idol group ini.

Uniknya, tiap personel dari idol group ini memiliki warna masing-masing. Misalnya Erina Ikuta dari generasi ke-9 yang memiliki warna hijau-kuning atau Mizuki Fukuruma dari generasi yang sama dengan warna pink tua.

Hingga kini Morning Musume sudah memiliki 17 generasi dengan Chisaki Morito sebagai member terbaru dan bergabung pada 26 Juni 2017 di usia 17 tahun.
(srs/dar)

Photo Gallery

1 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20