Kabar tersebut diungkapkan oleh dua personel mereka, Nadya Tolokonnikova dan Nikita Chaika, dalam sebuah wawancara dengan Crack Magazine dikutip pada Selasa (17/7/2018).
Pada obrolan tersebut, mereka mengatakan bahwa lagu baru tersebut terinspirasi dari lagu balada yang dinyanyikan oleh narapida sebagai tradisi dalam penjara di Rusia.
"Lagu-lagu tersebut milik semua orang, mereka akan menjadi senjata yang ampuh untuk pemberdayaan. Sebuah lagu lama yang menertawakan penjaga penjara dapat membangkitkan semangatmu dalam keadaan sedih dan menyelamatkan hidupmu," ungkap Tolokonnikova."Rasanya semangat adalah satu-satunya hal yang dapat membuatmu tetap hidup di dalam penjara Rusia," sambungnya.
Sebelumnya, Pussy Riot membuat heboh karena tiba-tiba saja merangsek masuk ke lapangan ketika pertandingan final Piala Dunia antara Prancis dan kroasia tengah berlangsung.
Mereka menamai aksi tersebut sebagai 'polisi memasuki pertandingan'. 4 orang dengan mengenakan baju polisi berlari ke sana ke mari.
Aksi tersebut merupakan protes dengan 6 tuntutan, salah satunya adalah membebaskan aktivis yang ditahan secara ilegal saat sedang menjalankan aksi.
(srs/dar)
Photo Gallery


0 Response to "Setelah Hebohkan Piala Dunia, Pussy Riot Rilis Lagu Baru"
Posting Komentar