Di Konferensi Meja Potlot, Anang Hermansyah 2 Kali Minta Maaf

Jakarta - Slank mencoba mencari jalan tengah dari isu Rancangan Undang-undang (RUU) Permusikan yang tengah ramai. Mereka mengundang beberapa pihak yang berseteru, salah satunya Anang Hermansyah.

Di pertemuan yang disebut sebagai Konferensi Meja Potlot tersebut disepakati RUU itu ditarik dari Program Legislasi Nasional (Prolegnas). Bahkan di tengah-tengah pertemuan, Anang disebut sempat meminta maaf.

"Dia minta maaf ke semua yang hadir di forum tersebut sebanyak dua kali kalau gue nggak salah ingat," ujar Wendi Putranto, Manajer Seringai yang juga hadir di pertemuan itu bersama Koalisi Nasional Tolak RUU Permusikan (KNTL RUUP) kepada detikHOT.

"(Permintaan maaf disampaikan Anang) di tengah-tengah pembicaraan tentang RUU Permusikan itu sih. Cuma dia gak menyebut kalau minta maafnya karena bikin gaduh RUU Permusikan ya," lanjut Wendi.

Forum tersebut akhirnya melahirkan beberapa keputusan. Salah satunya sudah disepakati RUU Permusikan akan ditarik dari Prolegnas.

Wendi berkisah Bimbim, drummer Slank, yang mengatakan hal itu kepada Anang Hermansyah. Menurutnya, Anang langsung mengiyakan pernyataan Bimbim.

"Anang nggak ada argumentasi balik, nurut aja," kata Wendi.

Lebih lanjut, Wendi menduga faktor kedekatan antara Anang Hermansyah dengan keluarga besar Slank menjadi alasan Anang tak membantah pernyataan Bimbim.

"Anang itu sempat tiga tahun tinggal di Potlot, dia lahir dari sana," papar Wendi.

Saksikan juga video 'RUU Permusikan akan Ditarik dari Proglegnas 2019 DPR':

(dar/dar)

Photo Gallery

1 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20