Setelah waktu jeda tersebut, giliran Glenn Fredly yang naik panggung di babak kedua. "Selamat malam!" serunya kepada penonton yang hadir di Balai Sarbini, Jakarta Pusat, Kamis (14/2/2019).
Ia pun langsung membawakan 'Cuma Kamu', 'Karena Cinta' dan 'Perempuanku'.
Glenn lalu berkata kepada penonton bahwa selain bernyanyi, ia juga akan banyak bercerita malam hari itu. Salah satunya adalah ia membagi rencananya untuk meluncurkan album setelah bahwa cukup lama. Ia pun berkata 2010 menjadi terakhirnya merilis album hingga kini."Malam ini memang berbeda karena saya mau menyajikan set akustik agar teman-teman bisa rileks," ungkapnya.
'Selamat Pagi, Dunia' pun menjadi lagu yang ia bawakan. Diikuti oleh 'Kau' yang dinyanyikan setelahnya.
Glenn juga bercerita bahwa di awal kariernya, ia dan bandnya pernah bernyanyi di salah satu kafe di daerah Panglima Polim. "Kafe itu sekarang sudah tutup," kenangnya.
Untuk merawat kenangan tersebut, Glenn pun memasukan lagu yang kerap ia nyanyikan di kafe ke dalam album 'Selamat Pagi, Dunia'. Ia pun mengajak Audy berduet di lagu tersebut.
Lagu yang dimaksud Glenn Fredly rupanya adalah 'Terpesona' yang ia bawakan tanpa Audy malam hari itu.
![]() |
Separuh bercanda, Glenn Fredly pun mengatakan, "Kadang saya pikir nggak fair, banyak yang bilang 'Glenn ayolah keluarin karya'. Tapi orang-orang nggak bisa move on dengerin lagu saya yang lama terus. Itu otokritik ya buat penggemar," katanya sambil tertawa.
Penggalan di bagian reff dari lagu 'Akhir Cerita Cinta' dibawakan, para penonton pun langsung kompak ikut bernyanyi bersama.
'Habis', 'Jejak Langkah', hingga 'Sedih Tak Berujung' menjadi lagu-lagu selanjutnya.
"Saya selalu suka memaafkan, karena kebahagiaan kadang berawal dari kata memaafkan," ucapnya sebelum membawakan 'Untuk Sebuah Nama' yang merupakan lagunya bersama The Bakuucakar.
Tampaknya Glenn Fredly memang telah menyiapkan kejutan untuk para penggemarnya. Duetnya dengan Adera untuk lagu 'Sabda Rindu' menjadi salah satu di antara kejutan-kejutan lainnya yang ditampilkan Glenn malam ini.
Selain itu, ia juga persembahan untuk Dian Pramana Poetra selepas membawakan 'You Are My Everything'. Dalam sesi penghormatannya untuk Dian, Glenn menyanyikan 'Sabda Rindu' dan 'Aku Cinta' pada sesi itu.
Tak cukup sampai di situ, Glenn mengajak salah satu backing vokalnya, Albert berduet dalam lagu 'Salam Bagi Sahabat'. Glenn lalu membawakan 'Rame Rame' setelahnya.
Di penghujung acara, Glenn mengajak serta paduan suara asal Ambon yang bernama Basudara Choir. Paduan suara tersebut terdiri dari mahasiswa dari universitas Islam dan universitas Kristen di Ambon.
'Tinggikan' (OST 'Cahaya Dari Timur') dan 'Kemanusiaan' (dipopularkan Chaseiro, ciptaan Candra Darusman) merupakan dua lagu yang dibawakan Glenn beraama Basudara Choir.
Karikatur wajah mendiang Gus Dur terlihat di layar ketika 'Kemanusiaan' dibawakan.
Konser malam hari itu ditutup dengan empat lagu pemungkas dari Glenn Fredly, 'Cukup Sudah', 'Hikayat Cinta', 'Kasih Putih', dan 'Kisah Romantis'
(srs/dar)
0 Response to "Ragam Kejutan Glenn Fredly di 'Titik Balik'"
Posting Komentar