Pemerintah Dubai Bantah Beri Izin R.Kelly untuk Gelar Konser

Jakarta - Pemerintah Dubai membantah klaim R Kelly yang menyebutkan dirinya memiliki rencana konser di negara tersebut.

Pelantun 'I Believe I Can Fly' itu meminta izin untuk berpergian pada hakim Illinois meskipun dirinya tengah terjerat kasus pelecehan seksual.

Atas klaim tersebut, kantor media Pemerintah Dubai pun mengeluarkan keterangan bahwa pihak mereka tidak mengetahui perihal adanya rencana konser tersebut.

"Pihak berwenang di Dubai belum menerima permintaan untuk penampilan oleh penyanyi R. Kelly juga tidak ada tempat yang telah dipesan," tulis keterangan tersebut.

Dubai juga mengatakan pihaknya tidak pernah mengundang R Kelly untuk tampil dalam acara keluarga kerajaan di Dubai.

Dikutip dari The Associated Press, pengacara dari R Kelly, Steven A. Greenberg, berkelit dan memberikan tanggapannya. Ia mengaku kliennya telah menandatangani kontrak untuk tampil di Dubai.

"Kelly memiliki kontrak yang ditandatangani dengan promotor yang sah, dan segala informasi yang termasuk dalam mosi untuk bepergian berasal dari kontrak itu," katanya.

"Kami tidak mengatakan dia diundang oleh keluarga kerajaan, tetapi kontrak itu memang menyatakan bahwa dirinya (R Kelly) dapat bertemu dengan mereka," tambahnya.
(srs/doc)

Photo Gallery