Respons Base Jam soal Konser yang Dibubarkan Massa di Aceh

Jakarta -

Ada kejadian tak mengenakkan menimpa band Base Jam. Konser yang mereka lakukan di Aceh dibubarkan sekelompok massa.

Dilaporkan dari awal acara sekelompok massa memang menolak Base Jam tampil di atas panggung. Mereka manggung dalam rangka penutupan Aceh Culinary Festival 2019 yang berlangsung di Taman Ratu Safiatuddin, Banda Aceh.

Base Jam hanya membawakan empat lagu saja. Padahal rencananya mereka dikontrak untuk bernyanyi 10 lagu.

Alasan dibubarkannya penampilan Base Jam hanya karena materi promo, di mana menampilkan poster personel perempuan tidak mengenakan hijab. Selain itu, massa protes dengan poster konser Base Jam karena foto Masjid Raya Baiturrahman diletakkan di bawah foto personel.


"Ada pihak yang nggak setuju foto kami tidak memakai kerudung, ada pihak yang memproteslah," jelas Aris selaku manajer Base Jam.

Gara-gara insiden itu, Base Jam meminta maaf. Mereka turut sedih karena tak bisa melanjutkan penampilannya kepada para penggemarnya di Aceh.

"Terimakasih atas support dan kesempatannya, Aceh. Mohon maaf apabila ada yang kurang berkenan dan setlist kami tidak bisa dimainkan secara lengkap. Semoga bisa lebih menyenangkan di kesempatan berikutnya," tulis Base Jam di akun Instagram.

Di sisi lain, Sita juga memberikan penjelasannya pada media soal fotonya yang tak berhijab dalam poster. Ia mengaku tak menyangka karena dipikir persoalan poster tersebut telah selesai.

"Tadinya nggak ekspektasi sampai besar (masalahnya) karena sudah diselesaikan juga. Setelah konfirmasi main, kami tektokan materi promo, foto dan segala macam," buka Sita.

Sita beralasan tak punya stok foto yang berkerudung untuk poster. Setelah itu, ia benar-benar tak tahu mengapa sampai terpajang fotonya tak kerudung tanpa sepengetahuannya.


"Karena kami nggak punya stok foto yang kerudung sesuai dengan peraturan di Aceh, satu materi yang naik cetak foto kami biasa, itu akhirnya dipertanyakan. Kami di-update sama EO, ini dipertanyakan, akhirnya diganti sama tulisan tanpa foto personel, setelah itu kami nggak dapet update lagi," urainya.

Meski menyayangkan konsernya dihentikan, Base Jam tetap tak kapok untuk tampil di Aceh. Sebab, mereka melihat antusias penggemarnya di sana begitu luar biasa.

"Dari kami sih nggak menutup juga, karena ini memang ada pihak yang nggak setuju saja. Sebenarnya banyak juga yang antusias dan menyayangkan kejadian ini karena kami nggak bisa tampil full," kata Aris lagi.

Respons Base Jam soal Konser yang Dibubarkan Massa di Aceh

(mau/doc)

Photo Gallery

Related Posts :

0 Response to "Respons Base Jam soal Konser yang Dibubarkan Massa di Aceh"

Posting Komentar