General Manager Taman Wisata Candi Borobudur I Gusti Putu Ngurah Sadana mengatakan, sejak tanggal 23 Agustus telah dipersiapkan dengan pemasangan panggung. Kemudian, untuk teknis pengamanan selama konser telah berkoordinasi dengan Polres Magelang dan personil TNI karena berlangsung malam hari. Kemudian, khusus untuk tiket konser Westlife di Candi Borobudur telah habis terjual.
"Untuk pengamanan sudah dikoordinasikan dengan EO-nya berkoordinasi dengan terutama polisi dan TNI karena berkaitan dengan objek vital, harus betul-betul dijaga karena kegiatannya malam hari. Jadi perlu ekstra untuk mengamankan kawasan candi itu sendiri," kata Putu di Candi Borobudur, Kabupaten Magelang, Rabu (28/8/2019).
"Untuk penonton sampai 7.000-an, undangan maupun dengan penonton," katanya.Untuk teknis penonton masuk di Taman Lumbini Candi Borobudur, kata Putu, penonton yang memiliki tiket super VVIP dan diamond nanti masuk melalui pintu VII. Sedangkan penonton dengan tiket gold,platinum dan festival masuk melalui main gate.
"Untuk yang mempunyai tiket super VVIP dan diamond itu lewat pintu VII," ujarnya.
"Sementara yang tiket festival, terus gold, platinum itu lewat main gate. Jadi masuk membawa tiket dengan membeli tiket masuk candi. Tiket candi dijual malam hari Rp25.000," kata Putu.
Setelah memiliki tiket konser, khususnya yang untuk gold, platinum dan festival tersebut harus membeli tiket masuk candi. Hal tersebut dimaksudkan untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.
"Harus beli tiket masuk candi karena untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan. Kalau sudah masuk ke candi, otomatis sudah memakai barcode yang dikeluarkan oleh PT Taman karena melewati gate," kata dia.
 |
Simak Video "Nonton Konser Westlife, Udjo: Inspiratif Banget Buat Project Pop"
[Gambas:Video 20detik]
(kmb/kmb)
Photo Gallery
0 Response to "Konser Westlife di Borobudur, Penonton Harus Beli Tiket Masuk Candi"
Posting Komentar