Dari siaran pers yang diterima detikHOT, Minggu (9/11/2019), gelaran tersebut akan diisi oleh Dwiki Dharmawan World Peace Project feat Steve Thornton, Kamal Musallam dan Wizzy, Syaharani & Queenfireworks, Java Jive, Mus Mujiono, Krakatau, 57kustik, Moccondoss 40, Selaawi Ethnic Ensemble, Saratuspersen Band, Ermy Kullit, Indro Hardjodikoro feat Kayla, Farabi Big Band feat Ita Purnamasari, Idea Percussion, Uban Project hingga Marcell.
Tidak ketinggalan, ada juga dua artis dangdut yang ikut meramaikan acara, yaitu Via Vallen dan Zakia Gotik.
Waduk yang juga memiliki nama Ir. H. Djuanda tersebut dinilai cocok sebagai venue acara karena keindahannya. Apalagi, Jasa Tirta II sebagai pengelola dianggap sukses membersihkan bada air Sungai Citarum.
Foto: The 1st International Jatiluhur Jazz Festival 2019
|
Bukan cuma menjadikan waduk sebagai wadah acara saja, The 1st International Jatiluhur Jazz Festival 2019 juga ingin berkampanye mengenai kebersihan dan lingkungan hidup. Acara itu mengambil tema Green, Water and Life.
Rencananya, acara tersebut akan berlangsung selama dua hari, yaitu pada 30 November hingga 1 Desember 2019. Perhelatan ini diinisiasi oleh Jasa Tirta II dan didukung oleh BUMN serta Pemerintah Daerah Provinsi Jawa Barat.
The 1St International Jatiluhur Jazz Festival 2019 membagi tiket menjadi beberapa kategori sebagai berikut.
GREEN senilai Rp 125 ribu (one day pass)
WATER senilai Rp 150 ribu (two days pass)
LIFE khusus untuk pelajar dan mahasiswa senilai Rp 100 ribu (two days pass)
Simak Video "Waspada! Tinggi Air Waduk Jatiluhur Menyusut Hingga di Bawah Normal"
[Gambas:Video 20detik]
(dar/kmb)
0 Response to "Waduk Jatiluhur Bakal Jadi Venue Festival Jazz"
Posting Komentar