Banyak pihak menuding jika pemenang Grammy Awards 2018 terlalu didominasi laki-laki. Hal itu mereka sampaikan karena melihat tak ada pemenang wanita di kategori utama Grammy selain Alessia Cara untuk Best New Artist.
Sisanya, Bruno Mars mendominasi perolehan piala. Total tujuh gelar ia sabet pada tahun ini dari ajang penghargaan musik paling bergengsi sejagat itu.
Namun Grammy seharusnya juga tidak untuk dikotak-kotakan. Para pemenang dari kategori yang kurang populer dirasa layak untuk mendapatkan tempat yang sama.
Bahkan di kategori lainnya, ada banyak piala dibawa pulang oleh para pemenang wanita. Sebut saja Lisa Loeb untuk Best Children's Album, Reba McEntire untuk Best Roots Gospel Album, Aimee Mann untuk Folk Album, dan Carrie Fisher untuk Spoken Word Album.
Belum lagi, Rihanna juga mendapatkan satu piala dari Grammy Awards 2018. Raihan itu ia dapat hasil duetnya dengan Kendrick Lamar di lagu 'Loyalty' dan diganjar Best Rap/Sung Performance. Ia juga begitu gahar di atas panggung berkolaborasi dengan DJ Khaled.
Rihanna di Grammy Awards 2018. Foto: Kevin Winter/Getty Images for NARAS
|
Belum lagi Kesha dan para musisi wanita lain yang dengan lantang bersuara di hadapan jutaan pasang mata. Terakhir, Camila Cabello juga mengungkapkan sebuah kisah mengenai imigran Kuba-Meksiko dan dukungannya terhadap sebuah mimpi.
Camila Cabello di Grammy Awards 2018. Foto: Kevin Winter/Getty Images for NARAS
|
"Kesetaraan adalah sesuatu yang harus kita hadapi di banyak tingkatan. Saya tidak bisa benar-benar berbicara mengenai bagaimana juri memilih dan apa yang terjadi di sana, tapi ada banyak musik hebat yang lahir dari banyak wanita hebat. Itulah satu-satunya yang saya tahu dan penghargaan itu tidak mengurangi seni dengan cara apapun," katanya dikutip dari Variety.
Lalu menurut kamu, benarkah Grammys So Male?
0 Response to "Benarkah Grammys So Male?"
Posting Komentar